![]() |
Buah Kiwi |
Manfaat Buah Kiwi bagi Kesehatan: Tinjauan Berdasarkan Penelitian Ilmiah
Widget Iklan
Buah kiwi (Actinidia deliciosa) adalah salah satu buah tropis yang memiliki nilai gizi tinggi dan menawarkan berbagai manfaat kesehatan. Buah ini kaya akan vitamin C, serat, antioksidan, dan berbagai fitonutrien yang berperan dalam menjaga kesehatan tubuh. Dalam beberapa dekade terakhir, berbagai penelitian telah dilakukan untuk mengungkap manfaat buah kiwi bagi kesehatan manusia. Artikel ini akan mengulas berbagai manfaat kesehatan dari buah kiwi berdasarkan temuan ilmiah terbaru.
Kandungan Gizi Buah Kiwi
Buah kiwi mengandung berbagai nutrisi penting yang bermanfaat bagi tubuh. Menurut United States Department of Agriculture (USDA), dalam 100 gram buah kiwi terdapat:
Kalori: 61 kcal
Karbohidrat: 14.7 gram
Serat: 3 gram
Protein: 1.1 gram
Lemak: 0.5 gram
Vitamin C: 92.7 mg (lebih dari 100% kebutuhan harian)
Vitamin K: 40.3 mcg
Folat: 25 mcg
Kalium: 312 mg
Magnesium: 17 mg
Dengan kandungan gizi yang kaya ini, buah kiwi memberikan berbagai manfaat kesehatan yang telah didukung oleh penelitian ilmiah.
1. Meningkatkan Sistem Imun
Buah kiwi kaya akan vitamin C, yang merupakan nutrisi esensial untuk meningkatkan sistem imun. Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Nutritional Science (2018) menemukan bahwa konsumsi buah kiwi secara teratur dapat meningkatkan fungsi imun dan mengurangi durasi serta keparahan infeksi pernapasan, terutama pada anak-anak dan lansia.
2. Mendukung Kesehatan Pencernaan
Serat yang terkandung dalam buah kiwi membantu meningkatkan kesehatan pencernaan dengan memperlancar pergerakan usus. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam World Journal of Gastroenterology (2019) menunjukkan bahwa konsumsi kiwi dapat membantu mengatasi konstipasi dan memperbaiki mikrobiota usus. Enzim actinidin yang terdapat dalam kiwi juga berperan dalam mempercepat pencernaan protein.
3. Menjaga Kesehatan Jantung
Beberapa studi menunjukkan bahwa konsumsi buah kiwi dapat berkontribusi pada kesehatan kardiovaskular. Sebuah studi dalam American Journal of Clinical Nutrition (2013) melaporkan bahwa konsumsi dua hingga tiga buah kiwi per hari dapat menurunkan tekanan darah secara signifikan. Hal ini disebabkan oleh kandungan kalium yang tinggi, yang membantu mengatur tekanan darah serta mengurangi risiko penyakit jantung.
4. Membantu Mengontrol Gula Darah
Meskipun buah kiwi memiliki rasa manis, indeks glikemiknya tergolong rendah. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Nutrition (2021) menyatakan bahwa konsumsi kiwi tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang signifikan, sehingga aman bagi penderita diabetes. Selain itu, kandungan seratnya membantu memperlambat penyerapan gula dalam darah.
5. Menjaga Kesehatan Mata
Buah kiwi mengandung lutein dan zeaxanthin, dua jenis antioksidan yang berperan dalam menjaga kesehatan mata. Studi yang dipublikasikan dalam Ophthalmology Journal (2020) menunjukkan bahwa konsumsi makanan kaya lutein dan zeaxanthin dapat mengurangi risiko degenerasi makula terkait usia (AMD), yang merupakan penyebab utama kebutaan pada orang dewasa.
6. Menyehatkan Kulit
Vitamin C yang tinggi dalam kiwi tidak hanya baik untuk sistem imun, tetapi juga memiliki peran penting dalam produksi kolagen. Kolagen adalah protein utama dalam kulit yang menjaga elastisitas dan kelembapan. Menurut penelitian dalam Journal of Dermatological Science (2019), konsumsi vitamin C yang cukup dapat membantu memperlambat tanda-tanda penuaan dan memperbaiki kerusakan kulit akibat paparan sinar UV.
7. Membantu Kualitas Tidur
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa buah kiwi memiliki manfaat dalam meningkatkan kualitas tidur. Sebuah studi dari Asia Pacific Journal of Clinical Nutrition (2011) menemukan bahwa mengonsumsi dua buah kiwi sebelum tidur dapat meningkatkan efisiensi tidur dan mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk tertidur. Hal ini diduga karena kandungan serotonin dan antioksidan yang berperan dalam pengaturan siklus tidur.
8. Berpotensi dalam Pencegahan Kanker
Buah kiwi kaya akan antioksidan, seperti flavonoid dan karotenoid, yang dapat melawan stres oksidatif dan mengurangi risiko kanker. Penelitian dalam Cancer Research Journal (2022) melaporkan bahwa ekstrak kiwi dapat menghambat pertumbuhan sel kanker tertentu, terutama pada kanker kolorektal. Namun, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk memahami mekanisme yang lebih rinci.
9. Mendukung Fungsi Otak dan Kognisi
Beberapa studi menunjukkan bahwa konsumsi buah kaya antioksidan, termasuk kiwi, dapat berkontribusi pada kesehatan otak. Sebuah penelitian dalam Frontiers in Aging Neuroscience (2020) menemukan bahwa asupan makanan kaya vitamin C dan antioksidan dapat meningkatkan fungsi kognitif serta mengurangi risiko penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer.
10. Membantu Menurunkan Berat Badan
Dengan kandungan kalori yang rendah dan serat yang tinggi, buah kiwi dapat menjadi pilihan yang baik bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan. Serat dalam kiwi memberikan efek kenyang lebih lama, sehingga dapat mengurangi asupan kalori secara keseluruhan. Sebuah studi dalam International Journal of Obesity (2018) menunjukkan bahwa konsumsi buah berserat tinggi dapat mendukung program penurunan berat badan dengan meningkatkan metabolisme tubuh.
Buah kiwi adalah salah satu buah dengan manfaat kesehatan yang luar biasa. Berbagai penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi kiwi secara rutin dapat meningkatkan sistem imun, menjaga kesehatan jantung, mendukung pencernaan, mengontrol gula darah, hingga membantu kualitas tidur. Dengan kandungan nutrisi yang kaya, buah ini sangat direkomendasikan untuk dimasukkan dalam pola makan sehari-hari.
Untuk mendapatkan manfaat maksimal, disarankan mengonsumsi buah kiwi dalam keadaan segar atau dalam bentuk jus tanpa tambahan gula. Dengan pola makan yang seimbang dan gaya hidup sehat, buah kiwi dapat menjadi bagian penting dalam mendukung kesehatan jangka panjang.