Pepe Cetak Rekor Sebagai Pemain Tertua dalam Sejarah Piala Eropa
Pepe kiri dan Cristiano Ronaldo EURO 2024 |
Pepe, pemain sepak bola veteran Portugal, telah mencetak rekor sebagai pemain tertua yang pernah tampil dalam sejarah Piala Eropa. Meski usianya sudah tidak muda lagi untuk ukuran pemain sepak bola profesional, harga pasar Pepe masih cukup tinggi. Saat ini, nilai pasar Pepe mencapai €500 ribu.
Pepe, yang berasal dari Brasil, memutuskan untuk pindah kewarganegaraan menjadi warga negara Portugal pada tahun 2007. Kariernya di Eropa dimulai dengan bergabung bersama FC Porto pada musim 2004/2005. Salah satu puncak karirnya di tingkat internasional adalah ketika ia membantu Portugal meraih trofi Piala Eropa pada Euro 2016. Dalam pertandingan final melawan Prancis yang berlangsung pada 10 Juli 2016, Portugal berhasil menang 1-0 melalui perpanjangan waktu.
Rekor Baru
Pada laga matchday pertama Grup F Euro 2024 antara Timnas Portugal dan Timnas Republik Ceko, Pepe mencatatkan dirinya dalam sejarah Piala Eropa. Dimainkan sejak menit awal, Pepe resmi pemain menjadi tertua yang pernah bermain di turnamen ini. Saat melawan tampil Republik Ceko, usia Pepe adalah 41 tahun dan 113 hari. Ia berhasil memecahkan rekor sebelumnya yang dipegang oleh Gabor Kiraly, yang bermain pada usia 40 tahun dan 46 hari pada Euro 2016.
Nilai Pasar Pepe
Meskipun usia Pepe sudah cukup lanjut untuk ukuran pemain sepak bola profesional, nilai pasarnya masih terbilang tinggi. Saat ini, nilai pasar Pepe adalah €500 ribu atau sekitar Rp8,8 miliar (kurs: Rp17.608). Harga ini sebenarnya sudah menurun dibandingkan masa puncak kariernya saat ia masih berseragam Real Madrid, di mana ia mencapai nilai pasar €30 juta. Nilai pasar yang masih signifikan ini menunjukkan bahwa pengalaman dan keterampilan Pepe tetap dihargai tinggi di dunia sepak bola.
Euro 2024: Kompetisi Empat Tahunan
Euro 2024, ajang sepak bola empat tahunan di bawah naungan UEFA, kembali digelar tahun ini. Kompetisi tersebut dimulai pada
Beberapa negara yang menjadi sorotan di Euro 2024 termasuk Italia, Inggris, dan Portugal. Italia, sebagai juara bertahan, berusaha mempertahankan gelar dengan taktik dari pelatih Luciano Spalletti serta pemain-pemain kunci seperti Nicolo Barella dan Jorginho. Inggris, yang menjadi runner-up pada edisi sebelumnya, mengandalkan bintang muda Real Madrid, Jude Bellingham, serta penyerang kawakan Harry Kane.
Portugal, di sisi lain, tetap menjadi salah satu tim yang paling ditakuti berkat kehadiran bintang-bintang seperti Cristiano Ronaldo, kapten Manchester United Bruno Fernandes, dan pemain Manchester City Bernardo Silva.
Pepe, dengan rekornya sebagai pemain tertua dalam sejarah Piala Eropa dan nilai pasarnya yang masih signifikan, membuktikan bahwa pengalaman dan keterampilannya tetap dihargai di dunia sepak bola. Perannya dalam tim Portugal di Euro 2024 menjadi bukti dedikasinya dalam olahraga ini, dan ia tetap menjadi inspirasi bagi banyak pemain muda di seluruh dunia.